Aksi Pendaki Nyalakan Bom Asap Di Gunung Gede Pangrangno ‘Netijen Norak’
Cianjur – Aksi pendaki yang menyalakan bom asap di Puncak Gunung Gede Pangrango ini viral di jejaring media sosial. Asap pekat yang di timbulkan pun membuat pendaki lainnya sangat begitu terganggu dengan hal tersebut.
Dalam video berdurasi 26 detik yang viral di berbagai akun Instagram itu, tampak seorang pria yang mengenakan jaket berwarna ungu berdiri tepat di atas batu di tepian Puncak Gunung Gede Pangrango itu.
Di tangannya terlihat menggenggam sebuah bom asap yang mengeluarkan kepulan asap tebal yang berwarna hijau. Asap itu menyebar ke arah samping dan sesekali mengepul ke arah atas.
JUDI SLOT ONLINE TERPERCAYA
Hal itu membuat para pendaki lain sangat terganggu, bahkan tampak beberapa dari pendaki yang melintas terpaksa menutup hidung dengan jaket dan kain untuk menghindari asap itu agar tidak terhirup.
Informasi yang di himpun Sangatviral.com, aksi pendaki yang belum di ketahui pasti identitasnya itu terjadi di Puncak Gunung Gede Pangrango pada hari Minggu (19/2/2023) lalu.
Tolong bantu share dong min kejadian yang ada di puncak gunung gede tanggal 19/02/2023, ada beberapa oknum menyalakan smoke bom mengganggu pendaki yang lain karna asap yang di keluarkan dari smoke bom itu terlalu banyak yang mengakibatkan polusi udara di puncak gede pangrango. Mereka menyalakan smoke bom nya tidak hanya sekali tapi berkali-kali. Tolong bantu share min biar tidak terulang kembali kelakuan seperti ini yang norak seperti itu. Terimakasih, Ujar salah satu pengguna di media sosial pada akun Gedepangrango.ku.
Video viral dari aksi pendaki itupun mendapat beragam respon dari pengguna media sosial instagram yang lainnya. Tidak sedikit sebagian besar menyebut aksi tersebut merupakan tindakan yang sangat memalukan.
Baca Juga: Deretan Gunung Yang Tertinggi Di Dunia
Norak sekali Di kira stadion bola kali yak, ujar akun a******y dalam postingan video tersebut.
Sementara itu, Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Agus Deni, telah mengatakan bahwa pihaknya kini belum menerima laporan terkait aksi pendaki yang membawa smoke bom tersebut.
Belum ada informasi dari petugas lapangan, Ujar dia saat di konfirmasi melalui telepon seluler, pada hari Kamis (23/2/2023).
Namun dia menegaskan bahwa aksi menyalakan bom asap itu tidak boleh di lakukan dengan seperti itu. Jelas itu tidak boleh Kami akan telusuri, jelasnya.