Kalap Pria Pengurus Panti Asuhan Di sumsel Aniaya Anak Asuh Ternyata Mengidap Gangguan Kejiwaan
Sangatviral.com – Kepolisian telah mengamankan Hidayatullah alias Dayat, pria yang menghina dan memukuli para anak asuh di Panti Asuhan Fisabillillah Al Amin, Palembang, Sumatera Selatan. Pria yang merupakan ketua dan pengurus di asrama itu pun langsung di periksa kejiwaannya.
Iya benar, terduga pelaku sudah di amankan di Polrestabes,ujar Kapolrestabes Palembang, Kombes Mokhamad Ngajib di konfirmasi Sangatviral.com, pada Minggu (26/2/2023).
Dayat saat ini, katanya, di amankan ke kantor polisi agar terhindar dari amukan para warga sekitar panti yang emosi atas ulahnya yang di sebut tega menghina dan memukuli hingga tak memuliakan anak asuh di panti asuhan yang iya rawat.
JUDI SLOT ONLINE TERPERCAYA
Selain menghindari amukan warga, di amankan Dayat tersebut juga merupakan tindak lanjut. Polrestabes dalam mengantisipasi agar Dayat tak lagi melakukan penganiayaan kembali terhadap anak asuh nya itu.
Dia mankan sebagai tindakan cepat polres untuk lakukan tindak lanjut pembuktian peristiwa penganiayaan sebagaimana yang telah beredar video viral tersebut dan antisipasi pelaku melakukan tindak penganiayaan kembali, ujar Kapolres.
Menurutnya, terhadap Dayat saat ini telah dalam proses pemeriksaan untuk di mintai keterangan atas kejadian penganiayaan yang viral di jagat maya tersebut. Saat ini masih dalam proses pemeriksaan, mengambil keterangan, tuturnya.
Terkait istri Dayat, Rina menyebutkan bahwa suaminya tersebut sudah empat tahun mengidap gangguan jiwa, Ngajib mengaku masih enggan menanggapi lebih jauh atas keterangan yang terjadi. Pihaknya, ucap dia, terlebih dahulu akan melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu terhadap Dayat ini.
Pemeriksaan kesehatannya kejiwaannya juga sedang dalam proses, jelasnya.
Baca Juga: 5 Hari Di RS Davit Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak Belum Sadarkan Diri ( Koma )
Sebelumnya istri Dayat Rina ini mengatakan jauh sebelum video itu bisa viral, ia dan suaminya sudah menempuh jalur damai dengan keluarga korban yang awalnya sudah melihat video yang beredar tersebut. D imana dalam kejadian itu ada dua anak yang menjadi korban kekerasan atas suaminya yang ia sebut 4 tahun mengidap gangguan jiwa itu.
Itu ada dua anak, yang satu yatim dengan kondisi cacat dan yang satu lagi orang tuanya masih ada. Sebelumnya kita sudah ada kesepakatan perdamaian pada Rabu (22/2) kemarin dengan keluarganya tersebut. Anak itu juga sudah di ambil orang tuanya, ujar Rina.
Rina pun kaget video yang di rekam oleh salah satu anak asuhnya itu menjadi viral. Padahal, menurutnya suaminya itu memang mengalami keterbelakangan mental sejak empat tahun lalu. Dan setahun berikutnya baru sembuh dan sikap temperamennya saja yang sampai sekarang masih tersisa.
Saya sangat kaget, tahu dari anak saya kalau video itu bisa viral seperti ini pak. Saya sangat bingung dengan kejadian ini, padahal kita sudah damai dengan keluarga anak korban itu. Memang itu kesalahan dari suami saya, dia itu sakit pak, mengalami gangguan kejiwaan sudah empat tahun rawat jalan. Baru setahun terakhir ini dia sembuh, hanya saja tempramennya saja yang masih tersisa sampai saat ini. Suami saya mengakui saat kejadian itu dia kalap sampai melakukan hal tersebut. Setelah kejadian dia baru sadar dan saat itu langsung meminta maaf ke anak-anak itu, jelasnya.
Baca Juga: Seorang Pria Di Tanjungbalai Tega Tendang Kemaluan Istri Gegara Menolak Berhubungan Itim
Sekedar informasi yang beredar, satu video menunjukkan aksi pemukulan terhadap anak-anak asuh oleh seorang pria yang di sebut merupakan pengurus Panti Asuhan di Palembang itu. Sumatera Selatan (Sumsel), Sontak viral di media sosial. Pria yang bernama Hidayatullah itu di sebut sebut sang istri, Rina sudah 4 tahun suaminya ini mengidap gangguan jiwa.
Di lihat Sangatviral.comt, pada Sabtu (25/2/2023). Dalam video berdurasi 1 menit 29 detik itu terlihat jelas terlihat seorang pria tengah melakukan pemukulan terhadap beberapa orang anak.
Di mana video itu juga terlihat ada beberapa adegan pemukulan yang di lakukan oleh pria yang sama dengan angle dan situasi yang berbeda beda. Dlam narasi di video tersebut di sebutkan bahwa peristiwa itu terjadi di Panti Asuhan Fisabillillah Al Amin, Kota Palembang. Berdasarkan penelusuran Sangatviral.com, Panti Asuhan itu beralamatkan di Jalan Mangkubumi, 3 Ilir, Ilir Timur II, Palembang.