Pesawat Sriwijaya Air Jatuh Sudah Berusia 26 Tahun, Apa Masih Layak Terbang?
Pesawat Sriwijaya Air – Kabar duka kembali mendatangi dunia penerbangan Indonesia karena jatuhnya pesawat Boeing 737-500 milik maskapai Sriwijaya Air. Ternyata Pesawat yang digunakan tersebut sudah berusia 26 tahun lebih dan baru dimiliki Sriwijaya Air pada tahun 2012 lalu.
Pesawat Sriwijaya Air bernomor registrasi PK-CLC jenis Boeing 737-500 pada awalnya hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Itu terjadi setelah pesawat melewati ketinggian 11 ribu kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13 ribu kaki.
JUDI SLOT ONLINE TERPERCAYA
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) kemudian melalukan pencarian Sriwijaya Air SJ182 dengan rute Jakarta-Pontianak terebut. Pencarian dilakukan di sekitar Kepulauan Seribu, Jakarta.
Beberapa waktu setelah pesawat dilaporkan hilang, petugas dan warga menemukan kabel dan serpihan diduga milik pesawat tersebut. Penemuan terjadi perairan Pulau Laki Kepulauan Seribu. Puing-puing itu telah dievakuasi.
Boeing 737-500 yang mengalami nasib nahas memiliki nomor registrasi PK-CLC. Dilihat dari situs planespotters, pesawat terbang tersebut telah berusia 26 tahun lebih.
Pesawat tersebut dikirim Boeing ke pemilik pertamanya yakni Continental Air Lines (Amerika Serikat) pada 31 Mei 1994. Continental Air Lines memiliki pesawat tersebut sampai 2010, di mana pada tahun tersebut kepemilikannya berpindah ke United Airlines.
United Airline memiliki pesawat tersebut hanya empat tahun. Masih dikutip dari planespotters, Sriwijaya Air mulai memiliki pesawat tersebut pada 15 Mei 2012.
Boeing 737-500 B737-500 memiliki bentang sayap 28,9 meter. Sementara Panjang pesawat ini mencapai 31 meter dari hidung hingga ekor. Untuk tinggi, pesawat B737-500 ini menjulang 11,1 meter.
Pesawat ini diklaim punya jarak tempuh 2.815km dengan perhitungan seluruh kursi penumpang terisi penuh. Sementara kapasitas bahan bakarnya adalah 20.100 liter. Pesawat ini mampu terbang dengan kecepatan 912 km/jam
Boeing 737-500 masuk kategori pesawat untuk penerbangan jarak dekat dan medium. Sedangkan untuk kapasitas, pesawat mampu menampung 108 penumpang (8 kelas satu dan 100 ekonomi), atau jika digunakan untuk satu kelas penerbangan mampu menampung 132 penumpang.