Miris Irwandi Zulkarnaen Gorok Leher Sepupu Karena Iri Ahsan Fadil 6 Punya Keluarga Yang Utuh
Polisi berhasil menangkap Irwandi Zulkarnaen 22 tahun pelaku pembunuhan sadis terhadap Ahsan Fadil 6 yang merupakan sepupunya sendiri di Lampung Barat, kota Lampung. Dari keterangan pelaku motif pembunuhan di karenakan iri terhadap korban yang mendapatkan kasih sayang lebih dari orang tua kandung korban.
Dari keterangan tersangka Irwandi Zulkarnaen tersebut, di ketahui bahwa tindakan pembunuhan itu di karenakan sang pelaku merasa sakit hati. Dan iri melihat sang korban yang mendapatkan kasih sayang penuh dari orang tua korban saat itu, ucap Kasatreskrim Polres Lampung Barat, Iptu Juherdi saat di hubungi sangatviral.com, pada hari Jumat (28/4/2023) malam.
JUDI SLOT ONLINE TERPERCAYA
Di jelaskan Juherdi, bahwa Irwandi ini tinggal di rumah korban karena orang tua kandungnya sudah meninggal dunia, Ujarnya.
Tersangka ini tinggal di rumah korban, orang tua korban ini merupakan paman dari Irwandi Zulkarnae, jelasnya. Orang tua kandung dari tersangka pembunuhan ini sudah tidak ada sudah meninggal dunia, beber dia.
Adapun dari kronologi pembunuhan ini lanjutnya, saat korban tengah makan dan menonton televisi tersangka dengan tiba tiba melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam jenis golok saat melakukan pembunuhan itu.
Korban tersebut saat itu lagi makan sambil nonton televisi, pelaku tiba tiba datang dan langsung menyerang korban menggunakan sebilah golok. Tersangka melakukan penyerangan dengan membacok beberapa bagian tubuh korban saat itu, mulai dari punggung tangan wajah hingga bagian lehernya, jelas Juherdi saat di hubungi sangatviral.com.
Baca Juga: Seorang Pembesuk Menyeludupan Sabu Ke Dalam Pasta Gigi Berhasil di Gagalkan
Usai melakukan perbuatan yang di lakukan terhadap korban. Yakni pada hari Kamis (27/4/2023) pagi di Pekon Sri Menanti, Kabupaten Lampung Barat. Tersangka lalau mencoba untuk melarikan diri ke Bandar Lampung menggunakan satu unit sepeda motor Jenis Yamaha Vega. Sebelum pada akhirnya tertangkap oleh pihak kepolisian.
Polisi hingga saat ini masih terus melakukan pencarian senjata tajam jenis golok. Yang telah di buang oleh tersangka saat melarikan diri saat itu.