Dendam Kesumat 3 Wanita Lesbian Bantai Lodoy Tamus 75 bos Kafe Menggunakan Palu
Polisi mengungkap pembunuhan yang di lakukan oleh 3 wanita lesbian terhadap seorang bos kafe yang bernama Lodoy Tamus 75 tahun di Sungai Kapuas Kalimantan Tengah (Kalteng). Ketiga dari pelaku rupanya sempat kebingungan mencari lokasi untuk membuang jasad korban tersebut.
Betul mereka sempat bingung saat itu. Mereka sampai 3 kali memutari wilayah Timpah Pujon Kabupaten Kapuas. Sebelum pada akhirnya membuang jasad sang korban tersebut di aliran sungai. Tutur Kapolres Kapuas AKBP Kurniawan Hartono kepada sangatviral.com, pada hari Rabu (21/6/2023).
JUDI SLOT ONLINE TERPERCAYA
Kurniawan juga menerangkan bahwa untuk ketiga pelaku Herlina (27), Lestari (26) dan Mustika Rahayu (27) tahun ini sebenarnya telah merencanakan pembunuhan sejak 3 Juni 2023 yang lalu. Pelaku Herlina selaku otak dari pembunuhan mengajak sang korban keluar menghadiri pernikahan keluarganya di Kapuas.
Jadi pelaku utama mengajak korban ke pernikahan keluarganya, ujarnya.
Korban yang merupakan pensiunan ASN ini pun di jemput oleh ketiga pelaku di rumahnya di Kecamatan Pahandut Kota Palangkaraya pada hari Kamis (8/6). Pelaku dan korban kemudian singgah dengan alasan ingin buang air kecil, lalu saat itu menghabisi nyawa korban di dalam mobil.
Saat itu mereka sempat berhenti lagi dengan alasan mau buang air kecil dan menghabisi nyawa korban di mobil, bebernya.
Usai membunuh sang korban para pelaku sempat mengitari daerah Buntok-Pujon untuk membuang jasad korban ini. Karena bingung akhirnya mereka putuskan membuang jasad korban ke gorong-gorong di aliran Sungai Sei Luhing yang bertepat di Desa Kayu Bulan, Kapuas.
Korban di buang di aliran sungai pelaku yakni Herlina yang mengikat tangan dan kaki korban serta memberi pemberat saat itu, jelasnya.
Para pelaku pun berhasil di ringkus di rumahnya masing masing di Palangkaraya pada hari Senin (18/6) malam. Dari situlah polisi juga mengamankan barang bukti yang berupa uang milik korban sebanyak Rp 10.700.000, 3 unit ponsel 2 buah emas kalung dan cincin. Tali nilon palu serta satu unit mobil Avanza merah maroon yang mereka gunakan saat itu.
Dari hasil penyidikan dan keterangan saksi semua mengarah ke pelaku ini. Pelaku utama yakni Herlina adalah pekerja korban dan dua lainnya hanya temannya kelompoknya yang saat ikut membantu. Tapi juga merencanakannya bersama sama, jelasnya.
Baca Juga: Sebuah Video Seorang Pria Sabet Sopir Menggunakan Arit Gegara Tabrak Truk
Sebelumnya polisi berhasil mengungkapkan 3 wanita lesbian ini menjadi pelaku di balik kasus pembunuhan bos kafe tersebut. Ketiganya menghabisi nyawa sang korban dengan menjerat leher korban menggunakan tali nilon dan memukul dada korban menggunakan palu yaitu sebanyak 5 kali.
Terbukti saat di amankan terdapat barang hikto tali nilon serta palu yang di gunakan mereka untuk menghabisi nyawa sang korban. Tutur Kabid Humas Polda Kalteng AKBP Erlan Munaji pada hari Rabu (21/6).